Ada Kemauan Ada Jalan, Ada SunnyGold Saya Jualan
Cerita kali ini kuawali dengan kisah bagaimana aku diberhentikan kerja tahun lalu karena perusahaan tempat aku bekerja harus memangkas beberapa karyawan. Hal ini tak lain karena dampak Covid 19 yang terus menggerus omset perusahaan tempatku bekerja, rasa sedih terus membayangiku setelah mendapat surat keputusan tersebut.
Antara lemes lunglai dan pasrah, terbayang bagaimana nanti keadaan kedepan yang tak menentu, pendapatan berkurang, dan khawatir dengan bagaimana pendidikan anak jika kebutuhan bulanan kami tak terpenuhi.
Saya atas izinNya dikaruniai oleh Allah 3 buah hati yang lucu lucu. Ada Badzan (6 tahun), Usaid (3 tahun) dan Bahiyya (2 tahun). Mereka semua menjadi prioritas utama saya setelah berhenti bekerja. Seluruh waktu dan perhatian praktis full buat mereka semua selama saya di rumah.
Hari hari yang biasanya sibuk dengan urusan kantor kini berubah menjadi full time mother, pekerjaan yang menurutku sangat mulia sekali. Kali ini aku harus berfikir bahwa aku sepenuhnya milik anakku. Dan yang paling sering kulakukan saat ini adalah berkutat di dapur menyajikan berbagai hidangan untuk keluargaku. Dengan jumlah anggota keluarga yang lumayan banyak, praktis akupun harus memasak sedikit ekstra karena orang di rumah rata-rata doyan makan.
Awal Mula Kenal SunnyGold
Entah suatu kebetulan atau apa disebutnya, beberapa minggu setelah berhenti kerja ada rekan kerja dulu di kantor main ke rumah. Awalnya sih bilang hanya mau silaturahmi saja biasa, tanpa diduga duga dia bawa beberapa tentengan. "Ya Allah repot repot amat sih bawa barang begitu banyak," ujarku waktu itu. "Udah gak papa, ini sengaja bawain sesuatu buat kamu. Kamu harus cobain deh sosis ayam ini." kata temanku sambil membawa beberapa bungkus barang yang ternyata kubaca samar samar dari jauh ada tulisan Sunny Gold.
Wah ngerasa beruntung banget pokoknya di hari itu, itulah awal yang indah ketemu dengan Sunny Gold. Nanti di bagian akhir cerita kalian bakal kaget deh. Ternyata frozen food satu ini memang bawa hoki.
Sore harinya karena anak anak laper dan harus segera masak maka aku buka isi kulkas. Parah dan pasrah ternyata stok makanan habis. Teringat aku sama temanku yang bawa Sunny Gold yang isinya sosis ayam. "Ah kenapa tidak langsung coba aja biar tau gimana rasanya."
Tanpa pikir panjang kubuatin oseng oseng simpel sederhana dengan bahan baku sosis ayam Sunny Gold. Dan taukah kalian apa kesan pertama ketika pakai Sunny Gold? Begitu masukin sosis ke pan, itu wangi aroma dagingnya langsung kecium. Sontak anak-anak pada bertanya," Ummi masak apa sih kok wanginya enak bener..?" tanya anak sulung. "Wah pokoknya spesial deh."
Gak sadar tau tau sosis yang di masak habis seketika, padahal masih ada pak suami yang belum makan. Gak papa lah gumamku dalam hati, yang penting anak anak kenyang dulu semuanya. Karena tau bahwa anak anak lahap makannya, maka aku uji coba pula buat suamiku tercinta apakah sama pula yang akan dirasakan.
Begitu suami tiba di rumah, langsung aku todong sepiring olahan sosis dari Sunny Gold.
"Pah cobain deh, ini enaaakkk banget sosisnya. Aku berani garansi deh kamu bakal nambah makan malemnya.“ rayuku pada sang suami.
" Iya aku cobain. "
Awalnya agak ragu, karena lihat muka suamiku kurang antusias. Kaya kurang greget gimana gitu mau makan. Nah beberapa detik kemudian, setelah dua sampai tiga suapan masuk baru deh komen, "Beb, ini enak banget sih sosisnya. Beli dimana? " puji suamiku.
"Tuh kan pap, enak.. Ini emang enak banget, tadi anak anak aja sampe berebut begitu mateng. Sosis ini dari temenku ngasih hadiah silaturahmi kesini. Bulan depan kita nyetok ya pap.." sambil kuberi kode keras.
Alhamdulillah suami sudah menyetujui kalau kami bakal nyetok Sunny Gold terutama yang sosis karena anak kami pun nanya terus kapan buat masakan sosis lagi. Nah buat kalian yang penasaran seperti apa penampakan masakannya, kurang lebih seperti ini ya.
Buka Order Masakan Ala Chef
Tidak berhenti di lidah sang suami saja, saya pun berinisiatif untuk mengetes rasa masakan sendiri untuk tetangga. Akhirnya saya ambil momen saat arisan RT kami. Hitung hitung saya promosi saya bawakan sampel masakan ditengah-tengah acara.
Hampir 98% sepakat makasakan saya enak! Loh sisa 2 persen kemana nih? Ternyata yang 2% tidak hadir jadi tidak ikut mencicipi enaknya masakanku hehehehe... Sejak saat itu jadi tercetus bahwa kalau ini adalah sebuah peluang usaha dan kenapa tidak saya coba untuk dibisniskan saja.
Mulailah saya gencar promo. Iklan saya tebar dimana mana, di WA grup yang paling dominan saya gencarin iklan. Dengan berbekal keyakinan kalau masakan saya sudah dicoba beberapa kali dan semua sepakat bilang enak, maka saya PeDe abis buat promo.
Tidak disangka sangka Alhamdulillah banyak orderan masuk, dan tentu ini membuat saya dan suami ikut senang. Rasanya bersyukur banget bisa membantu orang yang mau ada acara, yang butuh masakan siap dan cepat saji namun sehat dan masih banyak lainnya.
Dari kisah ini saya jadi punya pengalaman berharga bahwa hidup itu naik turun. Dan ada hikmah yang bisa diambil dibalik pahitnya di PHK ternyata Allah masih punya rencana lain untuk saya dan keluarga. Tak lupa saya terus menanamkan nasihat pada anak anakku bahwa urusan rejeki itu Allah yang atur, kita harus bersyukur masih bisa makan untuk hari ini, sementara diluar sana orang orang sedang kesusahan pontang panting cari nafkah demi sesuap nasi di tengah pandemi ini.
Kami terus berinovasi untuk mengembangkan usaha ini. Kedepan kami ingin bagaimana bisa mengirim makanan olahan kami bisa sampai ke luar kota. Kami sedang beberapa kali uji coba dan terus melebarkan sayap.
Terima kasih Sunny Gold nugget, dengan produk kualitas darimu kami akan menembus pasar luar kota Insya Allah. The sky is our limit!
Antara lemes lunglai dan pasrah, terbayang bagaimana nanti keadaan kedepan yang tak menentu, pendapatan berkurang, dan khawatir dengan bagaimana pendidikan anak jika kebutuhan bulanan kami tak terpenuhi.
Saya atas izinNya dikaruniai oleh Allah 3 buah hati yang lucu lucu. Ada Badzan (6 tahun), Usaid (3 tahun) dan Bahiyya (2 tahun). Mereka semua menjadi prioritas utama saya setelah berhenti bekerja. Seluruh waktu dan perhatian praktis full buat mereka semua selama saya di rumah.
Hari hari yang biasanya sibuk dengan urusan kantor kini berubah menjadi full time mother, pekerjaan yang menurutku sangat mulia sekali. Kali ini aku harus berfikir bahwa aku sepenuhnya milik anakku. Dan yang paling sering kulakukan saat ini adalah berkutat di dapur menyajikan berbagai hidangan untuk keluargaku. Dengan jumlah anggota keluarga yang lumayan banyak, praktis akupun harus memasak sedikit ekstra karena orang di rumah rata-rata doyan makan.
Awal Mula Kenal SunnyGold
Entah suatu kebetulan atau apa disebutnya, beberapa minggu setelah berhenti kerja ada rekan kerja dulu di kantor main ke rumah. Awalnya sih bilang hanya mau silaturahmi saja biasa, tanpa diduga duga dia bawa beberapa tentengan. "Ya Allah repot repot amat sih bawa barang begitu banyak," ujarku waktu itu. "Udah gak papa, ini sengaja bawain sesuatu buat kamu. Kamu harus cobain deh sosis ayam ini." kata temanku sambil membawa beberapa bungkus barang yang ternyata kubaca samar samar dari jauh ada tulisan Sunny Gold.
Wah ngerasa beruntung banget pokoknya di hari itu, itulah awal yang indah ketemu dengan Sunny Gold. Nanti di bagian akhir cerita kalian bakal kaget deh. Ternyata frozen food satu ini memang bawa hoki.
Sore harinya karena anak anak laper dan harus segera masak maka aku buka isi kulkas. Parah dan pasrah ternyata stok makanan habis. Teringat aku sama temanku yang bawa Sunny Gold yang isinya sosis ayam. "Ah kenapa tidak langsung coba aja biar tau gimana rasanya."
Tanpa pikir panjang kubuatin oseng oseng simpel sederhana dengan bahan baku sosis ayam Sunny Gold. Dan taukah kalian apa kesan pertama ketika pakai Sunny Gold? Begitu masukin sosis ke pan, itu wangi aroma dagingnya langsung kecium. Sontak anak-anak pada bertanya," Ummi masak apa sih kok wanginya enak bener..?" tanya anak sulung. "Wah pokoknya spesial deh."
Langsung Ludes Mak...
Bener dugaanku ini sosis enak banget. Baru selesai mateng dan disajikan, anak-anak langsung berebut mencoba. Maklum mereka lagi laper banget dan kondisi lagi hujan sore itu.
Bener dugaanku ini sosis enak banget. Baru selesai mateng dan disajikan, anak-anak langsung berebut mencoba. Maklum mereka lagi laper banget dan kondisi lagi hujan sore itu.
Gak sadar tau tau sosis yang di masak habis seketika, padahal masih ada pak suami yang belum makan. Gak papa lah gumamku dalam hati, yang penting anak anak kenyang dulu semuanya. Karena tau bahwa anak anak lahap makannya, maka aku uji coba pula buat suamiku tercinta apakah sama pula yang akan dirasakan.
Begitu suami tiba di rumah, langsung aku todong sepiring olahan sosis dari Sunny Gold.
"Pah cobain deh, ini enaaakkk banget sosisnya. Aku berani garansi deh kamu bakal nambah makan malemnya.“ rayuku pada sang suami.
" Iya aku cobain. "
Awalnya agak ragu, karena lihat muka suamiku kurang antusias. Kaya kurang greget gimana gitu mau makan. Nah beberapa detik kemudian, setelah dua sampai tiga suapan masuk baru deh komen, "Beb, ini enak banget sih sosisnya. Beli dimana? " puji suamiku.
"Tuh kan pap, enak.. Ini emang enak banget, tadi anak anak aja sampe berebut begitu mateng. Sosis ini dari temenku ngasih hadiah silaturahmi kesini. Bulan depan kita nyetok ya pap.." sambil kuberi kode keras.
Alhamdulillah suami sudah menyetujui kalau kami bakal nyetok Sunny Gold terutama yang sosis karena anak kami pun nanya terus kapan buat masakan sosis lagi. Nah buat kalian yang penasaran seperti apa penampakan masakannya, kurang lebih seperti ini ya.
Masakan kami selalu dipasangkan dengan sayuran. Karena kami juga ingin menekankan kepada anak anak bahwa makan sayur itu penting banget dan gak boleh terlewatkan.
Buka Order Masakan Ala Chef
Tidak berhenti di lidah sang suami saja, saya pun berinisiatif untuk mengetes rasa masakan sendiri untuk tetangga. Akhirnya saya ambil momen saat arisan RT kami. Hitung hitung saya promosi saya bawakan sampel masakan ditengah-tengah acara.
Hampir 98% sepakat makasakan saya enak! Loh sisa 2 persen kemana nih? Ternyata yang 2% tidak hadir jadi tidak ikut mencicipi enaknya masakanku hehehehe... Sejak saat itu jadi tercetus bahwa kalau ini adalah sebuah peluang usaha dan kenapa tidak saya coba untuk dibisniskan saja.
Mulailah saya gencar promo. Iklan saya tebar dimana mana, di WA grup yang paling dominan saya gencarin iklan. Dengan berbekal keyakinan kalau masakan saya sudah dicoba beberapa kali dan semua sepakat bilang enak, maka saya PeDe abis buat promo.
Tidak disangka sangka Alhamdulillah banyak orderan masuk, dan tentu ini membuat saya dan suami ikut senang. Rasanya bersyukur banget bisa membantu orang yang mau ada acara, yang butuh masakan siap dan cepat saji namun sehat dan masih banyak lainnya.
Dari kisah ini saya jadi punya pengalaman berharga bahwa hidup itu naik turun. Dan ada hikmah yang bisa diambil dibalik pahitnya di PHK ternyata Allah masih punya rencana lain untuk saya dan keluarga. Tak lupa saya terus menanamkan nasihat pada anak anakku bahwa urusan rejeki itu Allah yang atur, kita harus bersyukur masih bisa makan untuk hari ini, sementara diluar sana orang orang sedang kesusahan pontang panting cari nafkah demi sesuap nasi di tengah pandemi ini.
Kami terus berinovasi untuk mengembangkan usaha ini. Kedepan kami ingin bagaimana bisa mengirim makanan olahan kami bisa sampai ke luar kota. Kami sedang beberapa kali uji coba dan terus melebarkan sayap.
Niatnya makanan kami akan dibungkus plastik dengan proses vacuum yang kedap udara. Saya pun sudah menyeleksi ekspedisi mana yang bisa mengirim paket kami. Uji coba pertama kirim ke Jogja Alhamdulillah selamat. Semoga kota lain bisa menyusul dan doakan kami terus agar bisa menebar manfaat buat yang lain.
Terima kasih Sunny Gold nugget, dengan produk kualitas darimu kami akan menembus pasar luar kota Insya Allah. The sky is our limit!
Post a Comment for "Ada Kemauan Ada Jalan, Ada SunnyGold Saya Jualan"